Assalamu'alaikum wr. wb.
Wahai saudaraku yang seiman, Anda pasti pernah mendengar atau bahkan mengetahui hal-hal yang bisa membatalkan puasa, shalat, dan wudhu. Akan tetapi, pernahkah Anda mengetahui bahwa syahadat juga bisa batal? Mungkin hal ini jarang sekali atau bahkan belum pernah Anda ketahui.
Syahadat merupakan pintu gerbang apabila seseorang ingin memasuki agama Islam. Tanpa membaca syahadat, seseorang belum tentu bisa dikatakan masuk Islam. Dan barang siapa yang sudah masuk Islam, maka ia tidak akan pernah bisa keluar dari agamanya, kecuali ada kata-kata ataupun perbuatan yang membatalkan syahadatnya. Dan barang siapa yang keluar dari Islam, maka ia termasuk orang-orang kafir dan berlaku hukum murtad baginya. Na'udzubillahimindzalik.
Para ulama memiliki pendapat masing-masing tentang hal-hal yang membatalkan syahadat, namun pada intinya mereka berpendapat yang sama.
Lalu, hal apa sajakah yang dapat membatalkan syahadat? Berikut ini akan di uraikan beberapa hal yang dapat membatalkan syahadat :
1. Syirik kepada Allah. Termasuk diantaranya, menyembelih sesuatu bukan karena Allah
2. Segala macam yang mengandung pengingkaran terhadap Rububiyah Allah SWT. atau pencercaan terhadap-Nya.
3. Segala macam yang mengandung pencercaan terhadap nama-nama Allah.
4. Orang yang menjadikan antara dia dan Allah suatu perantara yang dianggap bisa menyampaikan do'a kepada Allah, misalnya berhala.
5. Pengingkaran terhadap risalah atau pencercaan terhadap para sahabat Nabi Muhammad SAW.
6. Meyakini bahwa ada petunjuk lain yang lebih benar selain petunjuk Nabi Muhammad SAW.
7. Menghina sesuatu dari agama Rasulullah SAW.
8. Sihir
9. Mendukung kaum musyrikin dan menolong mereka dalam memusuhi umat Islam.
10. Meyakini bahwa sebagian manusia ada yang boleh keluar dari syari'at Nabi Muhammad SAW.
11. Berpaling dari agama Allah, tidak mempelajarinya dan tidak pula mengamalkannya.
Sekiranya 11 perkara yang disebutkan diatas adalah sebagian dari perkara yang dapat membatalkan puasa. Manusia diberi keterbatasan untuk mengetahui sesuatu. Hanya Allah Yang Maha Mengetahui segala sesuatu.
WA ALLAHU A'LAM
Rabu, 02 September 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar